Scroll untuk membaca artikel
Pemprov Lampung

Pemprov Lampung Dukung Digelarnya Pertemuan dan Ekspo Pendidikan Kedokteran Indonesia Ke-8

2
×

Pemprov Lampung Dukung Digelarnya Pertemuan dan Ekspo Pendidikan Kedokteran Indonesia Ke-8

Share this article
Pemprov Lampung Dukung Digelarnya Pertemuan dan Ekspo Pendidikan Kedokteran Indonesia Ke-8

radartvnews.com – Pemerintah Provinsi akan mendukung dilaksanakannya Pertemuan dan Ekspo Pendidikan Kedokteran Indonesia Ke-8 di Provinsi Lampung. Hal tersebut disampaikan Wakil Gubernur Bachtiar Basri melalui Kabag Humas Heriyansyah ketika beraudiensi dengan Dekan Fakultas Kedokteran UNILA di Ruang Kerjanya, Senin (27/6). Acara dihadiri pula Asisten III Bidang Kesra, Kepala Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan dan Kepala Biro Bina Sosial.

Ditambahkannya, Pemerintah Provinsi Lampung senantiasa mendukung kegiatan yang bermanfaat kepada pendidikan dan kesehatan. Diharapkan dari kegiatan ini juga sekaligus memperkenalkan destinasi wisata Lampung kepada peserta yang berasal dari berbagai daerah di seluruh Indonesia.

Sementara itu Dekan Fakultas Kedokteran Unila Dr. dr. Muhartono, M. Kes, S.Ked, Sp. mengatakan, pertemuan dan Ekspo Pendidikan Kedokteran Indonesia (PEPKI) merupakan salah satu wadah untuk mengikuti perkembangan pendidikan kedokteran. PEPKI diikuti oleh seluruh institusi pendidikan kedokteran di lndonesia. Pada acara PEPKI ini akan dibahas tentang isu-isu dan masalah pendidikan kedokteran yang sedang terjadi di Indonesia. Kegiatan ini ditujukan bagi institusi, dosen, mahasiswa dan masyarakat umum untuk menambah wawasan dan pengetahuan tentang isu, inovasi dan perkembangan kedokteran. PEPKI ke-8 memiliki tema “Inovasi pembelajaran klinik dalam upaya sinkronisasi pendidikan profesi di era JKN”, diselenggarakan oleh Fakultas Kedokteran Universitas Lampung pada tanggal 28-30 Oktober 2016 bertempat di Hotel Novotel Lampung. Yang akan berisi kegiatan seminar tentang isu-isu terkini, workshop untuk meningkatkan profesionalisme dosen, publikasi dari penelitian pendidikan serta kegiatan lainnya.

Selain melaporkan persiapan Pertemuan dan Ekspo Pendidikan Kedokteran Indonesia, Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Lampung Dr. dr. Muhartono, M. Kes, S.Ked, Sp. PA , juga menyampaikan Pengembangan dan Rencana Strategis Fakultas Kedokteran Universitas Lampung Tahun 2016-2020 yaitu menambah bangunan gedung Fakultas Kedokteran UNILA, yang akan digunakan untuk pendidikan Dokter Specialist.

Seperti yang sebagaimana telah disampaikan oleh IDI (Ikatan Dokter Indonesia) Provinsi Lampung, bahwa Pendidikan kedokteran merupakan suatu proses yang berjalan dinamis dan terus berkembang sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi kedokteran. Pendidikan kedokteran bertujuan untuk menghasilkan dokter yang profesional sesuai kebutuhan pelayanan kesehatan masyarakat. Peraturan tentang sistem jaminan kesehatan di lndonesia menyebabkan pendidikan kedokteran perlu disesuaikan dengan tuntutan pelayanan dan kebutuhan masyarakat saat ini yang dikaitkan dengan sistem kesehatan dan sistem jaminan sosial kesehatan nasional. Jaminan kesehatan nasional (JKN) merupakan bagian dari sistem jaminan sosial nasional yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan dasar kesehatan dasar kesehatan masyarakat yang layak.

Perkembangan ilmu pengetahuan secara umum, teknologi kedokteran secara khusus, teknologi pendidikan serta perubahan dalam sistem layanan kesehatan menyebabkan perubahan dalam proses belajar mengajar di pendidikan kedokteran. Perubahan perubahan ini memicu inovasi inovasi baru dalam proses pendidikan mulai dari penyusunan kurikulum, proses mengajar hingga proses penilaian. Pembelajaran klinik merupakan sarana bagi mahasiswa kedokteran untuk menyempurnakan kompetensinya sebagai lulusan dokter yang profesional.

Pembelajaran klinik melibatkan berbagai jenis sarana dan metode pembelajaran. Dengan penerapan sistem JKN, keterbatasan sumber daya serta untuk mencapai tujuan dari pendidikan dokter itu sendiri maka perlu diperlukan inovasi inovasi dan penyebarluasan inovasi terbaru. (Rls/min)