Scroll untuk membaca artikel
BandarlampungPeristiwa

Bupati Terbitkan Pakta Integritas Enam Bulan Jabat Kinerja Nihil, Bupati Akan Copot Kepala SKPD

×

Bupati Terbitkan Pakta Integritas Enam Bulan Jabat Kinerja Nihil, Bupati Akan Copot Kepala SKPD

Share this article
Bupati Terbitkan Pakta Integritas Enam Bulan Jabat Kinerja Nihil, Bupati Akan Copot Kepala SKPD
Bupati Terbitkan Pakta Integritas Enam Bulan Jabat Kinerja Nihil, Bupati Akan Copot Kepala SKPD

radartvnews.com – Bupati Zainudin Hasan menegaskan, tidak akan sungkan-sungkan untuk mencopot Kepala Satker, apabila tidak dapat mematuhi isi yang terkandung dalam pakta integritas.

hal ini ditegaskan oleh Zainudin usai mengikuti kegiatan tablik akbar dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad Saw 1435 hijriyah di Masjid Agung Kalianda.

beberapa poin yang nanti terdapat didalam pakta integritas, Pejabat Tinggi Pratama Kepala Dinas wajib untuk tinggal Di Kalianda. hal ini dilakukan agar orang-orang yang bersangkutan dapat lebih fokus bekerja untuk masyarakat.

Baca Juga :   Haru Biru Gubernur Arinal dan Rektor Unila Lepas Pemakaman Rektor Unila I Prof Sitanala Arsyad

dirinya akan mengevaluasi kinerja para Pejabat Eselon II paling tidak selama enam bulan usai dilantik. apabila hasil kinerja Kepala SKPD nihil, dirinya akan mencopot posisi Jabatan Kepala SKPD.

tes wawancara atau paparannya, selama mengikuti seleksi tidak sesuai dengan kinerjanya, dan agar seluruh jajaran dapat satu Visi dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan rencana pembangunan jangka menengah Daerah, RPJMD.

selain itu, Zainudin juga meminta agar seluruh Kepala SKPD yang dilantik, nantinya mampu menggerakan seluruh jajarannya di masing-masing SKPD untuk melaksanakan sholat berjama’ah di masjid.

Baca Juga :   Korban Kebakaran Kembalikan Uang Talangan Santunan Rp10 Juta

Kepala Dinas ke depannya diharapkan agar mencari Kabid, kasi dan staf yang berkualitas, bagi yang membandel agar di usulkan ke BKD, agar diganti.

menurut Zainuddin, apabila tidak mau sholat berjamaah , Zainudin juga yang bertanggung jawab menanggung dosanya selaku Pemimpin. sedangkan bagi yang Non Muslim dpersilakan beribadah menurut kepercayaannya masing masing. (Ma’i/Jef)