Scroll untuk membaca artikel
BandarlampungHukum dan Kriminal

Isak Tangis Warnai Pemakaman Siswi SD Korban Pembunuhan

6
×

Isak Tangis Warnai Pemakaman Siswi SD Korban Pembunuhan

Share this article
Isak Tangis Warnai Pemakaman Siswi SD Korban Pembunuhan
Isak Tangis Warnai Pemakaman Siswi SD Korban Pembunuhan

radartvnews.com – Sejumlah kerabat dan tetangga korban tak kuasa menahan tangis saat jenazah korban tiba di Tempat Pemakaman Umum Ratulangi Bandar Lampung Sabtu siang.

Ibu korban Asih Triyanti tampak tak kuasa menahan tangis saat jenazah putrinya berusia 10 tahun itu dimasukkan ke liang lahat.

Anisa sebelumnya ditemukan tewas mengenaskan di dalam jurang tidak jauh dari kediamannya di Desa Kurungan Nyawa Gedong Tataan Pesawaran Lampung. Bocah malang ini tewas dengan sejumlah luka di tubuhnya. Korban tewas diduga akibat sakit hati pelaku yang tak lain teman sepermainan korban berinsial Mka bocah berumur 14 tahun yang merupakan tetangganya sendiri.

Kesedihan tidak saja dirasakan oleh keluarga dan para kerabat korban, kepergian Anisa dengan peristiwa tragis yang dialaminya juga sangat dirasakan oleh sejumlah teman sekolah serta guru sekolah korban saat mengantarkan jenazah korban ke lokasi pemakaman.

Dila teman sekolah korban mengaku, Anisa merupakan siswi sekolah yang dikenal memiliki kepribadian baik dan rajin, Anisa juga diakui anak yang religus dan pendiam. Sejumlah teman korban mengaku sangat kehilangan atas kepergian teman sekelasnya untuk selama-lamanya.

Hal yang sama juga diungkapkan guru kelas korban, Muslini yang sempat  tidak percaya anak muridnya Anisa pergi dengan cara yang tragis. Apalagi kematian Anisa ditangan teman seperminan bahkan tetangganya sendiri

Menurut Muslini, pelaku merupakan kakak kelas korban yang juga sempat bersekolah di sekolah yang sama dengan korban di Sdn 03 Sumber Rejo Kemiling. Namun, pelaku diketahui berhenti sekolah pada saat kelas VI SD.

Kasus pembunuhan ini kini ditangani aparat Kepolisian Sektor Tanjung Karang Barat Bandar Lampung. Polisi masih menyelidiki motif serta adanya dugaan pelaku lain dalam peristiwa pembunuhan sadis ini.(Jef/Gal)