radartvnews.com- Pasca bencana tsunami yang menerjang Banten dan Lampung, sejumlah warga yang mengungsi di Kantor Pemerintah Provinsi Lampung mulai terserang berbagai penyakit.
Umumnya, pengungsi yang terkena penyakit yakni balita dan lansia. Rata-rata pengungsi yang terserang penyakit yakni pilek, gatal-gatal hingga diare.
Salah satu warga Yanti mengatakan, anaknya yang masih berusia enam bulan mengalami gejala demam saat mengungsi di kantor Pemerintah Provinsi Lampung. “anak saya deman, dia baru berusia 6 bulan,” kaya Yanti.
Sementarapetugas medis di Pengungsian Pemprov Lampung dr.Tresa Ivani Saskia menyatakan hingga hari pertama sampai saat ini sudah ada sekitar 300 an warga yang terserang penyakit. Beruntung, stok obat-obatan masih tersedia banyak di pengungsian Kantor Pemprov Lampung.
“dari hari pertama sampai saat ini sudah ada sekitar 300 an warga yang terserang penyakit, tapi stok obat kita cukup,” jelas Tresa.
Hingga selasa ini (25/12) warga di Pesisir Teluk Betung Bandar Lampung masih memilih bertahan mengungsi di Kantor Pemerintah Provinsi Lampung sampai menunggu kondisi benar benar aman.(lih/krp/ren/san)
