Meski hanya melakukan persiapan yang cukup singkat, serta menjadi tim yang sama sekali tidak diunggulkan, dalam kompetisi Piala Menpora U-17 Putri 2019, namun Tim Muli Lampung berhasil mengukir sejarah, serta meraih hasil yang cukup membanggakan bagi Masyarakat Lampung.
Pasalnya dalam ajang resmi Kementerian Pemuda Dan Olahraga, khusus Pesepakbola Putri tersebut, yang di laksanakan di Stadion Arcamanik Bandung Jawa Barat, Tim asal Lampung berhasil menduduki peringkat keempat dari 34 Provinsi yang ikut berkompetisi.
Koordinator sepak bola U-17 putri menyampaikan, hasil ini merupakan capaian yang luar biasa bagi tim sepak bola U-17 Putri Lampung, pasalnya selain yang baru pertama kali diikuti, Tim Lampung juga menjadi tim yang sama sekali tidak diunggulkan.
Karena sebelumnya Lampung tergabung dalam grup B, yang terdiri dari wakil Provinsi Banten, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah. Dalam fase grup ini Muli U-17 Lampung, berhasil membantai Sulawesi Tengah dengan skor telak 6-0, kemudian mengalahkan Sulawesi Barat 4-0. Namun meski kalah dari Banten 0-2 Lampung berhasil lolos babak 16 besar serta menjadi Runner Up Grup B.
Sementara pada babak 16 besar, meski tim Muli Lampung berhadapan dengan Tim Putri asal Maluku Utara, yang merupakan juara grup G, namun anak asuh Fhatoni berhasil mengalahkannya, meski dengan kemenangan tipis 2-1, hasil tersebut mengantarkan Lampung masuk babak 8 besar.
Pada babak 8 besar, Lampung berhadapan dengan tim kuat Kalimantan Tengah, pertandingan yang berlangsung seru, serta terjadi jual beli serangan, akhirnya Lampung berhasil memenangkan pertandingan dengan skor 2-0.
Sementara di babak semifinal, tim Muli Lampung harus mengakui kehebatan Tim Jawa Barat, yang merupakan tim favorit juara, dalam babak ini Lampung harus menerima kekalahan telak 0-6, hasil tersebut mengantarkan Lampung menempati posisi 4 besar nasional.
Sementara pelatih tim menyampaikan, meski secara kualitas para pemain Lampung, dibawah pemain dari tim tim asal Pulau Jawa, namun dengan motivasi yang tinggi serta bermain sesuai arahan pelatih, akhirnya berhasil menempati 4 besar Nasional .
Namun meski demikian secara keselauruhan, Tim Lampung masih sangat yang perlu dievaluasi, sehingga dala kompetisi-kompetisi selanjutnya, dapat bermain lebih baik lagi.
Sementara itu dirinya menambahkan, minimya kompetisi Sepak Bola Putri di Lampung, serta tidak adanya support dari pemerintah daerah, membuat proses pembinaan atlet terkendala, dan tertinggal jauh dari daerah lain.
kuh
