Scroll untuk membaca artikel
Peristiwa

Wujudkan Keragaman Moderasi Beragama Gelar Konferensi Internasional Studi Pembangunan Islam

5
×

Wujudkan Keragaman Moderasi Beragama Gelar Konferensi Internasional Studi Pembangunan Islam

Share this article

Selain sebagai mesin baru menuju Pertumbuhan Ekonomi Islam Inklusif yang lebih baik dan berkelanjutan. Konferensi Internasional Bertemakan Merangkul Ekonomi, Hukum dan Pendidikan Berbasis Syariah, melibatkan pembicara dari 7 Universitas dari 5 Negara ini, diharapkan menjadi forum bagi para akademisi untuk memperkenalkan dan mempromosikan karya ilmiahnya.

Ketua Stebi Lampung Reza Ronaldo menyampaikan, digelarnya konferensi ini merupakan bentuk sinergitas dalam memajukan Perguruan Tinggi Islam di Indonesia, khususnya di Provinsi Lampung. Selain itu menurutnya forum ini juga menjadi media bagi para akademisi untuk memperkenalkan dan mempromosikan karya ilmiahnya, agar mampu berkontribusi dalam mengembangkan  moderasi beragama dalam membangun peradaban dunia.

Sementara Rektor UIN Raden Intan Lampung, Prof Moch Mukri menyebut, melalui Konferensi ini sebagai upaya dalam mewujudkan keragaman moderasi beragama, tidak hanya di Indonesia melainkan juga di tingkat asia bahkan dunia. selain itu forum ini, juga untuk menunjukkan Keunggulan-Keunggulan Islam Indonesia ke Pentas Peradaban Dunia, sebagai model yang harmoni, toleran, damai, demokratis dan dinamis, dalam mengatasi konflik kehidupan umat manusia yang multi religious, etnis dan cultural.

Dalam konferensi ini, tampil sebagai Pembicara Prof Muhammad Syukri Salleh. Prof Bujang Rahman. Prof Emeritus. Dr. Hassan Bin Said. Prof Mariyam Shahuneeza Naseer. Dr. Ali Zaman Dumangcag Gamon. Prof. Madya TS. Dr. Mohammad Hisbany Mohammad Hashim. Profesor Sukree Lang Puteh. Prof Mohammad Mizan Aslem, yang berasal dari Indonesia, Thailand, Filipina, Maldives dan Malaysia.

Diharapkan melalui Konferensi Internasional ini Pertumbuhan Ekonomi, Hukum dan Pendidikan berbasis Islam terus bertumbuh dan berkembang secara berkelanjutan. (Kuh/Jef)