Radartvnews.com- Seorang napi anak di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Bandar Lampung nekat mengakhiri hidupnyadengan cara gantung diri di dalam kamar mandi.
Informasi tewasnya napi dibenarkan oleh Kepala LPKA Bandar Lampung Sambiyo. Napi diketahui berinsial DS (16) mengakhiri hidup dengan cara gantung diri didalam kamar mandi blok hunian Sabtu dini hari (13/11) sekitar pukul 02:10 Wib.
Napi nerupakan warga Kabupaten Tulang Bawang Barat dan merupakan pindahan dari Rutan Menggala tiga hari yang lalu yang terjerat perkara narkotika.
“kasus ini pertama kali diketahui oleh petugas saat melakukan patroli dikamar hunian, petugas membangunkan dua penghunia lainya dan menanyakan keberadaan DS, saat diperiksa sudah meninggal dikamar mandi,” jelasnya Sambiyo.
Pihak LPKA Bandar Lampung langsung berkoordinasi dengan kepolisian dan membawa jenazah ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung, dari hasil visum tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan.
Sebelum gantung diri, D-S juga pernah menangis dan bercerita kepada dua rekannya didalam sel tahan dan mengaku tidak ada perhatian orang tua dan dijengguk oleh kedua orang tuanya. Sementara jenazah dibawa keluarga korban untuk dimakamkan di kampung halaman.(lds/san)
