Radartvnews.com – Pasar Ikan Ujung Bom, Gudang Lelang, Bumi Waras, Bandarlampung, tampak sepi tidak seperti biasanya. Sepinya, sejumlah pedagang ikan disebabkan kurangnya pasokan ikan laut dari nelayan karena hampir seluruh nelayan tidak turun melaut karena cuaca buruk.
Meski ada, harga ikan masih tinggi, membuat harga ikan menjadi mahal, bahkan kenaikan sampai Rp 5000 per kilonya. Kondisi ini dikeluhkan para pedagang dan juga pembeli yang berdampak pada sepinya pembeli dan turunnya omset penghasilan sejumlah pedagang ikan.
Indri, salah satu pedagang ikan menyebutkan, kondisi ini sudah terjadi sejak beberapa hari lalu. Selain faktor cuaca, kurangnya pasokan ikan juga disebabkan saat ini musim terang bulan.
Sebelumnya harga ikan tongkol dijual Rp 30.000, sekarang Rp 35.000, ikan kembung yang sebelumnya Rp 35.000 saat ini dijual Rp 40.000, ikan kerisi sebelumnya Rp 25.000 saat ini 30.000 per kilonya.
Tidak hanya para pedagang yang mengeluhkan mahalnya harga ikan laut, sejumlah pembeli pun ikut merasakan keluhan.
Sejak tiga hari lalu, cuaca buruk yang melanda hampir sebagian wilayah perairan Lampung membuat para nelayan dan juga para pedagang mengeluh karena minimnya hasil tangkapan dan pasokan ikan laut segar terutama di pusat pelelangan ikan atau TPI Ujung Bom, Gudang Lelang, Bumi Waras, Bandarlampung.(lds/san)
