radartvnews.com – Berdasarkan data Dinas Pendidikan Bandar Lampung, dari 17 Sekolah Menengah Atas, sebanyak 4 sekolah kekurangan ruang belajar.
Sekolah kekurangan lokal kelas adalah SMA Negeri 1, SMA Negeri 4, SMA Negeri 8, dan SMA Negeri 15 .
Kurangnya ruang belajar ini akibat peningkatan jumlah kuota biling, hingga otomatis membuat jumlah siswa baru membludak.
Bahkan, dibeberapa sekolah masih menerapkan kegiatan belajar double shift atau sekolah pagi dan siang.
Menurutnya, penambahan ruang belajar direncanakan akan dilakukan tahun ini yaitu dengan menambah sebanyak 20 lokal kelas.
Rincinya SMA Negeri 1 Bandara Lampung sebanyak 3 lokal, SMA Negeri 4 Bandar Lampung sebanyak 3 lokal, SMA Negeri 8 Bandar Lampung sebanyak 10 lokal, dan SMA Negeri 15 Bandar Lampung sebanyak 4 lokal ruang belajar.(liz/rltv)
