Scroll untuk membaca artikel
Hukum dan KriminalLampung Tengah

Usai Geledah, Polisi Jaga Ketat Rumah dan Warnet Terduga Teroris

3
×

Usai Geledah, Polisi Jaga Ketat Rumah dan Warnet Terduga Teroris

Share this article
Usai Geledah, Polisi Jaga Ketat Rumah dan Warnet Terduga Teroris
Usai Geledah, Polisi Jaga Ketat Rumah dan Warnet Terduga Teroris

radartvnews.com – Sejak selasa pagi tim densus 88 Mabes Polri melakukan penggeledahan di warnet milik d-a terduga teroris di Kampung Tanggulangin  Kecamatan Punggur, selain itu polisi juga menyisir rumah pelaku yang diduga masuk dalam jaringan teroris bahrun naim di Kampung Bumi Harjo Kecamatan Bumiratunuban Kabupaten Lampung Tengah.

Kasatgaswil Sumbangsel densus 88 kombespol I Ketut mengatakan dalam penggeledahannya  tim densus 88 dan Polres Lampung Tengah mengamankan beberapa unit CPU dan bungkusan diduga bahan peledak dari warnet serta pada penggeledahan di rumah d-a tim berhasil mengamankan 3 unit hp  dan 1 unit laptop milik pelaku.

Ketut menjelaskan saat ini tim densus 88 tengah melakukan penyelidikan terhadap kedua terduga teroris, meski demikian densus 88 akan melakukan pengembangan penyelidikan lebih lanjut dari pemeriksaan sementara hanya d-a yang menjadi terduga teroris, sebab Abu diketahui hanya merupakan karyawan warnet. namun polisi akan tetap meminta keterangan Abu guna pengembangan penyelidikan.

 Sementara Kapolres Lampung Tengah, AKBP Dono Sembodo mengatakan sebelumnya tim intel Polres Lampung Tengah telah bergerak untuk melakukan pemantauan di lokasi sejak beberapa bulan lalu.

Pihaknya membantah jika Polres Lampung Tengah telah kecolongan atas pengungkapan jaringan teroris di Lampung Tengah ini.

 Selain melakukan penggeledahan di dua TKP tersebut densus 88 juga melakukan penggeledahan bangunan kosong yang diduga sebagai tempat pembuatan bom yang letaknya tidak jauh dari kediaman terduga teroris di Kampung Bumi Harjo  Kecamatan Bumiratunuban Lampung Tengah, Polisi juga memasang Police Line di area gedung kosong.

Hingga kini puluhan anggota polisi bersenjata masih berjaga di lokasi  demi keamanan warga. (tik/jef)