radartvnews.com- Dari pantauan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Maritim Provinsi Lampung, terjadi peningkatan gelombang perairan selat sunda dua pekan terakhir. Gelombang diperairan selat sunda mencapai 4 meter terjadi peningkatan gelombang hingga 2,5 meter dari normal.
Angin dikawasan ini diatas 6 knot sampai 37 knot perjam dengan kecepatan angin berpotensi terjadi cuaca ekstrem, ujar Sugiyono Kepala BMKG Maritim Provinsi Lampung (9/8).
BMKG mengimbau, transportasi laut dan nelayan waspada terhadap perubahan cuaca di selat sunda. BMKG Maritim Lampung akan memasang alat pemantau gelombang dan arus di pelabuhan bakauheni dikedalam 10 sampai 20 meter.
“BMKG Maritim Lampung akan memasang alat pemantau gelombang dan arus di pelabuhan bakauheni dikedalam 10 sampai 20 meter,” kata Sugoyono.
PT ASDP Cabang Bakauheni diminta untuk menambah LCD informasi yang saat ini hanya ada satu lcd sebagai informasi. Diharapkan alat pantau gelombang membantu kerja PT ASDP Bakauheni. Sejauh ini angin kencang serta gelombang tinggi belum mengganggu aktivitas pelayaran.(mai/san)
