radartcnews.com- Jasad kakek bernama Zuherudin (60) pertama kali diketahui oleh anaknya bernama Ani saat akan mengirim makanan kepada sang ayah dikediamanya dijalan chairul anwar, durian paying, Tanjung Karang Pusat, Bandar Lampung, jum’at siang (16/3).
Saat memasuki rumah anak pertama dari dua saudara itu mencium bau busuk yang menyengat, merasa curiga anak korbanpun langsung menghidupkan lampu rumah dan melihat sang ayah sudah tergeletak dilantai dengan posisi terlentang mengunakan baju kaos dan sarung.
Sementara Desi itu salah satu tetangga korban menyatakan, terakhir kali melihat Zuherudin pada hari pekan lalu saat beribadah shalat jum’at dimasjid tak jauh dari kediamannya.
“ dia (red) tingggal seorang diri sejak cerai dan mempunyai dua orang anak, jumat lalu saya liat dia shalat jumat,” kata Desi.
Hal senada juga diungkapkan oleh Rosi Dihjari merupakan teman sang Kakek pengurus masjid yang keseharian mengajar ngaji anak anak ditaman pendidikan al-quran, namun sejak sakit stroke ringan yang dideritanya sejak lima tahun lalu Zuherudin tidak pernah lagi mengajar.
Dari hasil olah TKP oleh petugas Polresta Bandar Lampung tidak ditemukan tanda tanda kekerasan ditubuh, diduga kakek itu tewas sudah 3 sampai 4 hari yang lalu hal itu ditunjukan dengan bau menyengat sekujur tubuh bewarna biru.(lds/krp/san)
