radartvnews.com- Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) terhadap tiga Kepala Daerah di Provinsi Lampung yang turut menyeret para pelaku usaha yang juga turut terlibat dalam tindak pidana korupsi. Hal ini membuat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), Kamar Dagang dan Industri (KADIN) dan LPJK Lampung membuat diskusi bersama dengan tajuk tiga kepala derah tertangkap KPK apa sikap kita.
Diskusi Menghadirkan Asisten II Provinsi Lampung Taufik Hidayat, Ketua Kadin Lampung Muhamad Khadafi dan Wakil Ketua LPJK Lampung Napoli Situmorang yang meleparkan sejumlah terhadap peristiwa yang membuat para pengusaha khususnya bidang kontruksi menjadi takut untuk memulai suatu proyek yang menyangkut infrastruktur di suatu daerah.
Ketua Kadin lampung Muhammad Khadafi Menjelaskan, pertemuan hari ini untuk menyamakan persepsi agar gaya investasi kita berubah agar kita mempersiapkan diri untuk bersaing secara real terutama menjelang persaingan dengan korporasi asing.
“pertemuan hari ini untuk menyamakan persepsi agar gaya investasi kita berubah agar kita mempersiapkan diri untuk bersaing secara real terutama menjelang persaingan dengan korporasi asing,” kata Khadafi.
Ketua Umum BPD HIPMI Lampung Arie Nanda Djausal berharap dengan dialog ini sebagai upaya untuk mengurai benang kusut korupsi di daerah. “diharapkan dengan dialog ini sebagai upaya untuk mengurai benang kusut korupsi di daerah,” kata Arie.
Masih menurut Arie lbaik dimulai dari satu langkah kecil tetapi membuat semua tahu kami berdiri disisi kebenaran.(ren/san)
