radartvnews.com- Uang Rp 13.450.000 dana yang wajib di bayarkan keluarga Fadilah Salma balita yang menderita luka bakar akibat masuk kuali mendidih adonan gula merah beberapa hari yang lalu.
Dana tersebut merupakan dana umum di luar tanggungan jaminan kesehatan, karena persyaratan surat- menyurat yang belum mendukung saat ini.
Keluarga mengaku kelabakan dengan jumlah yang di anggap sangat besar bagi seorang pembuat gula merah yang hanya memiliki penghasilan Rp70.000 – Rp80.000 perharinya.
Namun rasa syukur yang terhingga bagi kedua orang tua Fadilah Salma, ketika pihak relawan Respek Peduli Lampung bersedia membantu dan melunasi seluruh biaya.
“Keluarga mengucapkan terimakasih terhadap relawan Respek Peduli Lampung atas bantuan yang diterimanya baik dari pengurusan kelengkapan persyaratan hingga pelunasan semua biaya diluar jamkes,” ujar Ida Orang tua korban.
Seperti diberitakan sebelumnya, Fadilah Salma adalah anak berusia satu tahun lima bulan yang masuk kedalam kuali mendidih adonan gula merah. Anak dari Syamhudi dan Ida Farida warga yang berdomisili di sinar baru, Kelurahan Sido Mekar, Kecamatan Katibung Lampung Selatan yang memilliki pekerjaan sebagai pembuat gula merah dari bahan nira.
Sementara, Ketua Relawan Respek Peduli Lampung Febri mengungkapkan, ini merupakan aksi nyata wujud dari kepedulian terhadap sesama yang harus dilakukan oleh para relawan, bagi kami mengurangi sedikit beban mereka adalah kebahagiaan yang tidak ternilai.
“ini merupakan aksi nyata wujud dari kepedulian terhadap sesama yang harus dilakukan mengurangi sedikit beban mereka adalah kebahagiaan yang tidak ternilai,” jelas Febri.
Hingga saat ini Fadilah Salma kondisi luka bakarnya berangsur membaik, namun masih harus di rawat intensive di ruang ICU RSUD Abdul Moeleok.(sas/san)
