Scroll untuk membaca artikel
Peristiwa

Satgas TMMD ke-106 Kodim 0314/Inhil Gelar Nobar Film G-30 S/PKI Bersama Warga

0
×

Satgas TMMD ke-106 Kodim 0314/Inhil Gelar Nobar Film G-30 S/PKI Bersama Warga

Share this article

Radartvnews.com – Selain menggesa pembangunan fisik di lokasi sasaran, wujud kemanunggalan Satgas TMMD ke-106 Kodim 0314/Inhil dan masyarakat juga terlihat dalam momen Nonton Bareng (nobar) film G-30 S/PKI yang digelar, Jumat (10/10/2019) malam.

Hal tersebut menjadi salah satu bentuk kerekatan antara satgas TMMD yang tengah melakukan pembangunan di Desa Sanglar dan Desa Seberang Sanglar bersama masyarakat sekitar.

“Tujuan diputarnya film Tragedi G-30 S/PKI ini sebagai wujud kecintaan terhadap Indonesia dan untuk mengingat tragedi lubang buaya yang ada di Madiun serta mengenang 7 Pahlawan Revolusi yang gugur dalam insiden G-30 S/PKI ini demi mempertahankan Negara kesatuan Republik Indonesia,” Ungkap Pasi Ter Kodim 0314/Inhil, Kapten Inf A. Siregar.

Pemutaran film dimulai pukul 08.30 masyarakat pun menyaksikan pemutaran film ini dengan hikmat dan serius serta larut dengan serunya film G-30 S/PKI.

“Kegiatan nobar ini bisa menjadi cooling down setelah seharian bekerja bersama-sama masyarakat,” ujarnya

Pemutaran film ini mendapatkan respon positif dari masyarakat yang begitu antusias datang ke depan Kantor Desa Sanglar. Satgas TMMD ke-106 pun ikut serta berbaur dengan warga bersama-sama menyaksikan pemutaran film sejarah G 30 S/PKI.

Sementara itu Suhai selaku tokoh agama mengucapkan terimakasih kepada panitia penyelenggara pemutaran film malam ini dengan diputarya film ini menumbuhkan jiwa kebangsaan dan cinta terhadap tanah air kita hanya bisa mengenang para pejuang.

“Tentunya kita berharap kepada anak-anak kita sekarang ini lebih menghargai arti perjuangan dan mencintai tanah air,” harapnya

Tidak hanya itu, dikatakannya lagi, dengan kegiatan ini Satgas dan warga dapat mempererat hubungan baiknya, dengan menonjolkan gairah nuansa kekeluargaan yang kental.

Menurutnya, satgas terlihat tidak canggung ketika bersosialisasi dengan masyarakat, sehingga keberadaan TNI dapat benar-benar dirasakan.

“Apalagi selama satu bulan selama pelaksanaan TMMD ini Satgas kita bermukim di rumah-rumah penduduk sekitar,” jelasnya.