Radartvnews.com- Puluhan pemuda bersama pelajar di Desa Pasuruan, Lampung Selatan, memberikan bantuan untuk korban gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah. Uniknya, uang donasi meruapakan usaha pemuda dan siswa dengan mengumpulkan sampah yang ada di sungai.
Monik salah satu relawan menuturkan, kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian terhadap korban bencana di Sulawesi Tengah.
“puluhan pemuda dan ratusan pelajar di desa pasuruan, kecamatan penengahan, lampung selatan mengumpulkan satu ton sampah dari sungai yang ada disekitar wilayah penengahan,” ujar Monik.
Masih kata Monik, sampah dijual ke penampung untuk dijadikan rupiah selanjutnya disalurkan untuk korban gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah. Dalam kegiatan ini, hanya mengajari siswa peduli dengan sesame namun mengajarkan untuk menjaga lingkungan dan cinta kebersihan.
Tak hanya mengajak para pelajar, para pemuda juga mengajak masyarakat sekitar untuk ikut peduli palu dengan membuka posko peduli palu. Kegiatan ini akan di buka hingga 27 oktober 2018.
Dari kegiatan ini saat ini sudah terkumpul uang sedikitnya Rp 10 juta rupiah lebih dan puluhan karung pakaian bekas layak pakai.(mai/san)
